Sketsel adalah elemen dekoratif yang sering digunakan dalam interior rumah atau kantor untuk berbagai tujuan. Selain memberikan estetika, sketsel juga memiliki fungsi praktis. Berikut penjelasan lebih lanjut tentang apa itu sketsel dan bagaimana penggunaannya dalam kehidupan sehari-hari.
Definisi Sketsel
Sketsel adalah partisi atau penyekat ruangan yang biasanya terbuat dari bahan seperti kayu, bambu, kain, atau logam. Sketsel bisa berbentuk lipat atau berdiri bebas, sehingga mudah dipindahkan dan disesuaikan dengan kebutuhan ruangan. Dalam bahasa Inggris, sketsel sering disebut sebagai “room divider” atau “screen”.
Fungsi Sketsel
1. Membagi Ruangan: Fungsi utama sketsel adalah untuk membagi atau menyekat ruangan. Ini berguna dalam ruangan besar yang ingin dibagi menjadi beberapa area fungsional, seperti ruang tamu yang dipisahkan dari ruang makan.
2. Menambah Privasi: Sketsel dapat digunakan untuk menambah privasi dalam ruangan terbuka. Misalnya, di kantor dengan konsep open space, sketsel dapat memberikan privasi tambahan untuk meja kerja individu.
Baca Juga:
3. Dekorasi Interior: Dengan berbagai desain dan material yang tersedia, sketsel bisa menjadi elemen dekoratif yang memperindah ruangan. Pilihan sketsel dengan motif artistik atau warna yang sesuai dengan tema ruangan dapat menambah estetika ruang tersebut.
4. Mengatur Cahaya: Beberapa jenis sketsel, terutama yang terbuat dari bahan semi-transparan, bisa membantu mengatur pencahayaan dalam ruangan. Ini bisa menciptakan suasana yang lebih nyaman dan intim.
5. Penggunaan Temporer: Sketsel juga praktis untuk penggunaan temporer, seperti saat ada tamu menginap atau acara khusus di rumah. Setelah digunakan, sketsel bisa dilipat dan disimpan tanpa memakan banyak ruang.
Jenis-Jenis Sketsel
1. Sketsel Kayu: Sketsel yang terbuat dari kayu seringkali memiliki tampilan klasik dan elegan. Jenis ini bisa ditemukan dalam berbagai ukiran dan desain, cocok untuk gaya rumah tradisional atau modern.
2. Sketsel Bambu: Sketsel bambu memberikan nuansa alami dan tropis pada ruangan. Bambu yang ringan namun kuat membuatnya mudah dipindahkan dan awet.
3. Sketsel Kain: Sketsel dengan rangka yang ditutupi kain sering digunakan untuk memberikan sentuhan lembut dan fleksibel. Kain bisa diganti sesuai selera, memberikan fleksibilitas dalam dekorasi.
4. Sketsel Logam: Sketsel logam biasanya lebih tahan lama dan memberikan kesan modern dan industrial. Desainnya yang kokoh cocok untuk ruangan dengan gaya minimalis.
Baca Juga:
Cara Menemukan Lokasi Apartemen yang Strategis
Cara Memilih Sketsel
1. Ukuran dan Skala: Pastikan sketsel yang dipilih sesuai dengan ukuran ruangan dan kebutuhan. Sketsel yang terlalu besar atau kecil bisa membuat ruangan terlihat tidak seimbang.
2. Desain dan Material: Pilih desain dan material sketsel yang sesuai dengan tema dekorasi ruangan. Misalnya, untuk gaya rustic, sketsel kayu atau bambu lebih cocok dibandingkan logam.
3. Fungsionalitas: Pertimbangkan fungsi utama sketsel yang kamu butuhkan. Apakah untuk privasi, dekorasi, atau pembagi ruangan? Ini akan membantu menentukan jenis dan desain yang paling cocok.
Sumber Referensi: